Aceh Besar- Tahun baru hijriah baru saja dimulai, kini hari Asyura bertepatan kamis (19/8), hari asyura adalah hari yang ke 10 muharram. Dalam perayaannya, guru SPMN 2 Ingin jaya melakukan masak bersama bubur asyura di sekolah, setelah bubur masak, bubur disantap bagi guru yang berhalangan puasa atau tidak mengambil sunnah puasa, sedangkan bagi guru yang berpuasa bubur dibungkus dan dibawa pulang sebagai menu berbuka puasa pada hari asyura. Hari Asyura sendiri dalam Islam mengandung sejarah yang kuat. Sedangkan asyura sendiri berarti kesepuluh.
Untuk Melihat Videonya, silakan klik link dibawah ini
Mendengar kata 'Asyura' bagi masyarakat Indonesia, selalu indentik dengan pembuatan bubur. Karena itulah sering dinamakan bubur Asyura. Namun sebenarnya makna bubur Asyura sendiri diiringi dengan pelaksanaan puasa sunat, bubur tersebut dimasak untuk menu berbuka puasa.
menurut dari laman instagram @nuonline_id, ada 9 peritiwa penting pada hari asyura
- Allah menerima taubat Nabi Adam AS dari maksiat yng beliau lakukan, yang bukan kufur, bukan dosa besar, dan bukan dosa kecil yang mengandung kehinaan jiwa.
- Allah menyelamatkan Nabi Nuh AS dan kaumnya yang beriman dari air bah yang menenggelamkan seluruh apa yang ada dimuka bumi
- Allah menenggelamkan firaun dan menyelamatkan Nabi Musa AS dan kaumnya yang beriman
- Allah menyelamatkan Nabi Yunus AS dari dalam perut ikan Hut
- Allah menanugerahkan kekuasaan kerajaan kepada nabi Sulaiman AS
- Allah menyembuhkan penyakit Nabi Ayyub yang diderita selama 18 tahun, penyakit itu bukanlah penyakit yang menjijikkan. tidak benar bahwa beliau menderita penyakit sampai keluar ulat atau belatung dari tubuhnya.
- Pada hari asyura tahun 4 Hijriah terjadi perang Dzatur Riqa'
- Pada Hari Assyura tahun 61 H Sayyiduna Husain bin Ali binAbi Thalib terbunuh sebagai syahid ditangan orang zalim karbala
Adapun keutamaan puasa Asyura Dari Abu Qatadah Radhiyallahu anhu, Rasulullah pernah berabda "Puasa pada hari asyura saya berharap kepada Allah agar menghapuskan dosa satu tahun yang lalu" (HR. Muslim no 1662)
Posting Komentar